MASA KECIL [1]_BERTEMAN DENGAN BULAN
Masa kecil
Jaman kamu, saya atau siapa pun merasa cupu ternyata buat saya yang umurnya sudah mulai menggelinding adalah momen terindah yang dijalani sebagai bagian dari umat manusia. Nah sebenarnya bukan saya saja sih, kalau saya tanya ke beberapa teman, mereka menyukai atau tidak melupakan masa kanak-kanak mereka.
Masa kecil adalah masa dimana pertama kali kita mengenal dan belajar sesuatu. Dulu saya sering sekali berbicara dalam hati dengan Bulan [jaman kecil sudah sadar kalau bicara sendiri pasti dianggap gila ;)].
Pertemanan dengan bulan indah sekali, jika merasa sedih atau sepi maka bulan seperti nya menjadi penghibur yang menenangkan, seperti selalu menjaga malam-malam yang kurang menyenangkan.
Saya pernah lupa dengan kondisi saya saat itu, terheran dengan berita anak-anak yang mengalami stres, berAkhir dengan pertemanan yang menyimpang, salah dan bahkan berakhir dengan bunuh diri. Kemudian ketika saya mencoba mengingat, saya sendiri pernah mengalami rasa takut, kesepian, khawatir di masa yang terbilang muda, beruntung saya mempunyai imajinasi dengan bulan yang saat itu membuat saya merasa terlindungi. Jadi untuk yang sudah naik derajat alias mendapat berkah amanah anak, alias sudah menjadi ORANG TUA jangan mengira dunia anak hanya berisi main dan main, ada ruang kosong juga dalam hati seorang anak yang perlu diisi dengan kasih sayang. Kalo kata Ed sheeran "people fall in love in a mysterious way, maybe just a touch of a hand" nah kalau anak-anak saya rasa hampir sama, sangat sederhana.
Digandeng, dipeluk, didengarkan, dilindungi dan diajak diskusi.
Maka banyak kali 1st love seorang anak adalah pada sosok seorang Bapak atau Ayah atau apalah sebutan kalian tentang sosok orang tua lelaki kalian.
Berdasarkan pengalaman kondisi ini bisa saja terjadi dengan anak introvert dengan kecenderungan sensitif, yang punya bakat lebay deh hehehe...
Sekali lagi saya merasa beruntung berteman dengan Bulan. Saya merasa beruntung saya tidak melampiaskan kondisi saya dulu dengan hal yang akan saya sesali sekarang.
Saya berterima kasih dengan phase phase yang memudahkan saya melihat kebaikan dalam hidup. Jadi setiap harus menangis, saya tetap tidak melangkah pada hal yang salah atau ekstrim.
Sekarang ini saya juga mencoba mengerti hati dari amanah yang dititipkan ke saya. Sulit juga namun saya mencoba menemani mereka disaat mereka sulit. Saya ingin mereka lebih damai dari apa yang pernah saya hadapi. Salah satu kesulitan karena kita tidak hanya berinteraksi dengan diri kita untuk mewujudkannya. Bismillah lah
Nah waktu kamu ...iya kamu, kamu sewaktu kecil berteman dengan imajinasi kah?
Semoga masa kecil kalian jauh lebih indah ya
Jaman kamu, saya atau siapa pun merasa cupu ternyata buat saya yang umurnya sudah mulai menggelinding adalah momen terindah yang dijalani sebagai bagian dari umat manusia. Nah sebenarnya bukan saya saja sih, kalau saya tanya ke beberapa teman, mereka menyukai atau tidak melupakan masa kanak-kanak mereka.
Masa kecil adalah masa dimana pertama kali kita mengenal dan belajar sesuatu. Dulu saya sering sekali berbicara dalam hati dengan Bulan [jaman kecil sudah sadar kalau bicara sendiri pasti dianggap gila ;)].
Pertemanan dengan bulan indah sekali, jika merasa sedih atau sepi maka bulan seperti nya menjadi penghibur yang menenangkan, seperti selalu menjaga malam-malam yang kurang menyenangkan.
Saya pernah lupa dengan kondisi saya saat itu, terheran dengan berita anak-anak yang mengalami stres, berAkhir dengan pertemanan yang menyimpang, salah dan bahkan berakhir dengan bunuh diri. Kemudian ketika saya mencoba mengingat, saya sendiri pernah mengalami rasa takut, kesepian, khawatir di masa yang terbilang muda, beruntung saya mempunyai imajinasi dengan bulan yang saat itu membuat saya merasa terlindungi. Jadi untuk yang sudah naik derajat alias mendapat berkah amanah anak, alias sudah menjadi ORANG TUA jangan mengira dunia anak hanya berisi main dan main, ada ruang kosong juga dalam hati seorang anak yang perlu diisi dengan kasih sayang. Kalo kata Ed sheeran "people fall in love in a mysterious way, maybe just a touch of a hand" nah kalau anak-anak saya rasa hampir sama, sangat sederhana.
Digandeng, dipeluk, didengarkan, dilindungi dan diajak diskusi.
Maka banyak kali 1st love seorang anak adalah pada sosok seorang Bapak atau Ayah atau apalah sebutan kalian tentang sosok orang tua lelaki kalian.
Berdasarkan pengalaman kondisi ini bisa saja terjadi dengan anak introvert dengan kecenderungan sensitif, yang punya bakat lebay deh hehehe...
Sekali lagi saya merasa beruntung berteman dengan Bulan. Saya merasa beruntung saya tidak melampiaskan kondisi saya dulu dengan hal yang akan saya sesali sekarang.
Saya berterima kasih dengan phase phase yang memudahkan saya melihat kebaikan dalam hidup. Jadi setiap harus menangis, saya tetap tidak melangkah pada hal yang salah atau ekstrim.
Sekarang ini saya juga mencoba mengerti hati dari amanah yang dititipkan ke saya. Sulit juga namun saya mencoba menemani mereka disaat mereka sulit. Saya ingin mereka lebih damai dari apa yang pernah saya hadapi. Salah satu kesulitan karena kita tidak hanya berinteraksi dengan diri kita untuk mewujudkannya. Bismillah lah
Nah waktu kamu ...iya kamu, kamu sewaktu kecil berteman dengan imajinasi kah?
Semoga masa kecil kalian jauh lebih indah ya
Komentar