NONTON JUGA FILM FENOMENAL_ADA APA DENGAN CINTA 2

#menulis tentang AADC2, saya mau cenderung memakai EYD dan sedikit bahasa Khalil Gibran atau berkelas. Intinya tidak mau kalah dengan bahasa CINTA dan RANGGA

Menonton film ini memang cukup menyulitkan, bukan hanya ancang-ancangnya tapi lebih karena set desain keluarga itu entertainmen satu paket, jadi semua harus setuju dan berangkat menonton bersama. 
Hal yang terbentuk itu yang buat saya kehilangan moment nonton HABIBIE & AINUN dan beberapa Film lain yang menurut saya pingin saya tonton. Untuk AADC2 ini tanduk saya gak bisa melempem, setelah TIDAK BERHASIL dengan sahabat Lanang saya, yang menurut dia film ini lebay dan lebih memilih menunggu Film Marvel lainnya maka saya tidak punya pilihan selain meminta ijin dengan sangat ke kepala suku. Hal yang sama terjadi. Dan dengan tanduk dipasang saya cuman WA dan menulis, "kakak gak mau nonton AADC2, kalau kamu gak mau nemenin, aku minta ijin nonton dengan teman2" jawabnya simple "maksudnya??"

Hari itu, 4 Mei 16, sebetulnya bukan hari yang baik untuk saya, entah kenapa pergumulan rasa  didada carut marut, alias dalam kondisi Unstable temper, Galau-sesak-marah-mellow pokok bumbunya pas ala gado-gado, memang si Bulan lagi datang, tapi beda aja hari itu. Kondisi tersebut membuat jadi pusing sebelah. Mendadak hari itu diminta Atasan untuk menghadiri presentasi progress pengembangan satu Mall di Bali, kebetulan lokasinya di Lounge XXI sebuah Mall di Jakarta Selatan. 
Nah moment yang dipersembahkan oleh Aqua ini hehehe...lagi fokus maksudnya,tidak saya sia-siakan, kan saya lagi program antar jemput intensif dengan Kepala Suku daaaannnnn..... akhirnya saya setelah selesai acara, pijet bersama, bisa duduk manis di bioskop juga menonton Rangga dan Cinta beraksi. Tiketnya pun boleh buangan rombongan yang temannya gak datang, walhasil yang tadinya harus dangak kepala, dapat posisi yang bagus.

Masih Kinyis2: Dian Satrowardoyo dan Nicholas Saputra

Pasukan menonton saat itu banyak yang rombongan pertemanan jadi ketika Rangga muncul, persis di belakang saya pada kasak-kusuk, mirisnya "hiks" rombongan dibelakang saya Lekong Kabeh, alias lelaki semua....mau nangis nyakarin bangku bioskop deh.
Ok fokus pada alur cerita AADC2, di mulai dengan scene Rangga yang masih tinggal nun jauh di daratan UNCLE SAM, sudah punya cafe kecil, kecillllll bangettttttt...saya yang bekerja utamanya di Industri tersebut berpikir keras, apa nutup ya sewa dan biaya ops lainnya heheheheh....
Rangga konon telah beralih profesi sebagai pengusaha muda, namun dalam kesehariannya sesekali dia masih menulis, termasuk puisi. Partner kerjanya mendapati potensi Rangga dari artikel yang terbit dari buah tanggannya dan menanggkap ada missing link dalam brainnya Rangga pada seseorang, seperti kata Pasha Ungu "pernahkah kau merasa..... hatimu HAMPA...pernahkah kau merasaaaa hati mu kosong...oooo," kira-kira itu yang ditangkap partnernya Rangga. Denial,seems habit of adult people speaking of their hearts.

Kemudian saya mulai merapatkan alis ketika adik tiri Rangga datang ke coffee shop, mencari Rangga seorang diri dengan bahasa yang tidak terlihat fasih Inggris dan masih terlihat sederhana, pertanyaannya kok boleh sih jalan-jalan ke Negara yang jauh sendirian, udah gitu pakai ala Ayu Ting-Ting lagi, mencari-cari alamat, gimana kalau hilang??? Lalu berceritalah tentang penyakit Ibu mereka dan berharap Rangga menemui Ibunya di yogya. Pada AADC 1 juga abu-abu mengenai cerita Ibu ..dan AADC2 terasa dipaksakan. Intinya Rangga akhirnya memutuskan menemui Ibunya di Yogya. Ibunya yang sedang sakit dan maish ingat dan ingin ketemu Rangga,Kangen ui. Sebelum ke Yogya, tentu Jakarta landing awalnya dengan puisi yang sudah ditulisnya mengenai kepulangannya mencari Cinta di rumah lamanya. Cinta sudah pindah, maka jug ijagijug lah di kereta menuju Yogya dengan pandangan tajamnya. Oiya penonton di belakang saya juga sibuk mengomentari penampilan Rangga, katanya "loch kok Rangga kaya bapak2 gitu si" ...apalah-apalah saya keki aja karena saking mereka gemes [barangkali ya] tempat duduk saya ditendang-tendangin meluluk.

Sementara pada scene lain, Cinta ditampilkan sebagai pekerja yang wise, memiliki galeri kecil dan masih penuh dengan senyum, awal tampilan langsung diserukan dengan pertemuan para sahabat, saya paling suka dengan tokoh Mili yang diperankan oleh Sissy Priscillia, karakter yang dibuat lugu, telmi dan ceplas ceplos justru menghidupkan suasana dalam Film, seperti gaya dia kipas-kipas, dan pakai kacamata hitam, ngemil es krim dan kerudungan dengan niat agar tidak dikenali Rangga. Sissy terlihat natural bangetttttzz...keren. Balik lagi ke cerita, gank Cinta yang sudah lama tidak berkumpul dan mengingat kondisi yang dialami salah satu dari mereka Karmen (Adinia Wirasti) dimana dia mengalami perceraian akibat perselingkuhan dan menjadikan dia bergumul di dunia malam. Nah topik ini bisa jadi AADC 3, bagaimana Gank Cinta merengkuh Karmen kembali loch, hahahha...gayaan seolah menjadi bagian dari tim penulisan skenario Miles Production..walau berbakat loch saya, duch maaf ya mbak Mira Lesmana ...kepedean gitu lah saya.
Akhirnya mereka, Gank Cinta, sepakat ke yogya untuk merayakan pertemuan mereka kembali setelah penonton diperkenalkan pasangan mereka masing-masing. Titi Kamal yang berperan sebagai Maura paling cihuy karena berpasangan dengan suami sejatinya yaitu Christian Sugiono, nama perannya di AADC2 Ono deh kalo gak bener...hehehehe..., trus Milly bersuamikan dengan Dennis Adhiswara yang berperan sama di AADC 1 sebagai Mamet, Dennis menurut saya juga natural, klop sekali dengan Milly...seneng liat mereka berdua mempresentasikan tokohnya. Kemudian Cinta ...hmmm punya tunangan bernama Trian yang diperankan Ario Bayu, Ario yang dulu pernah berperan di Catatan si Boy yang menurut saya kurang pas dengan karakternya berperan apik disini. Sayang deh mendekati ending cerita tidak ditampilkan Problem solving Trian dan Cinta, padahal sudah tegas sekali terlihat Trian menanyakan "ADA APA DENGAN YOGYA" ....yogya...yogya...yogya [ala iklan rokok]...

"jelaskan!!!"
...eh ngomongnya gitu bukan ya, kok jadi lupita

Nah karena saya senang lumpat-lumpat, kita balik lagi ke perjalanan Gank Cinta ke Yogya, agenda sudah di set dan di pesawat mereka terlihat ONLY HAPPY.
Agenda pertama adalah menuju tempat menginap, Asri dan tidak ditengah kota, seperti paviliun gitu, Greenhost Boutique Hotel Prawirotaman, jalan Prawirotaman II No. 629, Brontokusuman, Prawirotaman,sip!!! Destinasi pas liburan ke Yogya aaach...Terus mereka ke pantai Parangtritis dan pepotoan seru. Disini persahabatan ditonjolkan sekali, jadi saya sempat menghela nafas, saya rasa yang bisa di cap sahabat itu adalah sosok yang mempunyai quality time bersama, dan bersedia menyempatkan waktu bersama. Saya jadi inget Irene Amir, teman SMU saya yang punya Gank juga, sampai sekarang masih sohiban, so sweet. Saya sempat ngobrolin AADC 2 juga sama dia.
Irene Amir & Gank dulu

Irene Amir & Gank sekarang


Irene dan Gank punya waktu luang bersama, berbagi tawa dan kesedihan namun tetap menjaga privacy masing-masing. Salut. 4 Jempol Ren. Infonya si mereka punya Diary bersama juga, walah kepo juga pingin tau isinya wkwkwkwkkk... satu Diary dengan 5 kepala.

Saya juga punya teman yang entah apa saya bisa disebut sahabat ya? Karena keterbatasan saya berada disekitar dia, tapi dulu setiap saya mikirin dia, eh dia tlp atau FB saya, ini saya yang HEBAT atau aura dia sedemikian kuat, yang jelas kalau suruh milih, saya pilih dia aja yang HEBAT dan KUAT deh ;) ....miss you Syarah Yunita Virsandi.
Me & Syarah Yunita Chaidir


Balik ke Film AADC2, Saya menangkap moment yang menurut saya sayang banget di capture dari jauh dan tidak diekploitasi emosinya, yaitu pada saat Gank Cinta, dugem dengan lagu jawa yang keren "GIR-MINGGIR-ORA MINGGIR.....[diapain ya,lupa lagi, niat cerita gak si ni, maklum level memori sudah menurun]. Cinta terlihat menikmati suasana, menari dan bergerak dinamis, namun sesaat matanya sayu mendalam, sejenak hilang dan kembali lagi tersenyum dan tertawa gembira. Saya kenal sekali seseorang yang sama dengan apa yang dilakukan CINTA, dan Ahmad Dhani juga tau tu, dia suru aja Once nyanyiin,

Kosong - Dewa

kamu seperti hantu
terus menghantuiku
kemanapun tubuhku pergi
kau terus membayangi aku
salahku biarkan kamu
bermain dengan hatiku
aku tak bisa memusnahkan
kau dari pikiranku ini

reff: 
di dalam keramaian
aku masih merasa sepi
sendiri memikirkan kamu
kau genggam hatiku
dan kau tuliskan namamu
kau tulis namamu


tubuhku ada di sini
tetapi tidak jiwaku
kosong yg hanya kurasakan
kau telah tinggali hatiku
repeat reff

Bagian yang saya tebalkan adalah yang saya lihat terjadi di CINTA, hmm bakat juga saya jadi psikolog nich.
Seandainya momen itu di ekspos wah bisa tambah mengharu biru penonton AADC.Seperti Drama Korea gitu loch...team produksinya pinter banget capture moment, semisal eye to eye, holding hand dan sentimentil action itu di zoom in, jadi tantangan berat untuk artisnya biar totalitas dan yg nonton merasakan DEG nya, weh super bawel nich abdi tea.

Hmm lagunya Teh Melly Goeslow bagus juga dan tepat untuk film ini, tapi berhubung belum nyantol dikepala kapan dibahas terpisah deh ya Teh...sumpah...Bagus kok. Apalagi lirik, ...kurang lebihnya tentang Cinta yang sudah menemukan sarangnya, ya mau diapain ya susah hilang karena sudah pas...apalah gitu kira-kira...liuer ..bahas terpisah aja lah, belum nemu liriknya wkwkwkkk

Again n again balik lagi ke story AADC2, sehabis pada makan gudeg, Milli dan Karmen mau beli roti gitu dan disitulah melihat si mata elang, Rangga. Lalu akhirnya Cinta terbujuk untuk ketemu Rangga, untuk menyelesaikan masalah mereka, dimana tanpa angin hujan badai topan, Rangga mengirim surat dan menyatakan putus. Hmmmm jadi ingat....pernah saya membaca surat konyol yang menyatakan hal yang dirasakan cinta monyet padahal si empu surat sedang berlinangairmata karena merasa cintanya tak terbalas...hahahahaa...cowoknya kaya Rangga kalik ya, gak bisa ambil sikap cepat.
Nah pertemuan mereka di kedai kopi ini yang memunculkan fenomena lebay ala Cinta:

"Rangga, yang kamu lakukan ke saya itu...JAHAT!!!!"
#penonton pada ketawa dan asik berkomentar, saya...diem aja, sebelah saya pendiem wkwkwkwk

lalu yang kocak lagi, Cinta sibuk berbicara dan tidak mau disela, tetapi begitu dia diam, Rangga yang juga masih diam langsung disikat, ..."sekarang kamu boleh bicara..." #btw kalau salah dialog gpp ya, namanya juga gak inget full.
Dan dari satu jam menjadi satu hari bersama Rangga, Cinta juga tahu kenapa Rangga menuliskan surat putusnya, walau menurut gue untuk ukuran lelaki ...itu hal konyol. Mencintai seseorang dan memutuskan hanya karena merasa tidak bisa segera sukses...gak PD amat ya kesannya. Dan gak komunikatif banget...tapi alur melaju dengan ribuan rindu bukan purnama tapi RINDU. Rindu tertawa bersama dan beraktifitas bersama. Dian Sastro banyak memberikan ekspresi yang menyenangkan, ekspresi campur aduk yang menyiratkan kerinduan, senyum di kulum, senyum tersipu dan tatapan indah.
Adeeem

Penonton di belakang saya, agak gak jelas apakah suka dengan Rangga atau tidak, soalnya setiap Rangga mulai dengan rayuannya ke Cinta, yang tepat dibelakang saya langsung nyamber, "ich Sampah" ... untung gak bawa panci ya, bisa diketok-ketokin setiap dia kesel.
Dan kerinduan Cinta berakhir dengan mendaratnya ciuman tergesa ke bibir Rangga....suit...suitt, saya sempet godain Irene yang mau nonton kedua kalinya AADC 2... mau liat cipokannya.


Satu hari bersama Rangga, membuat gank Cinta panik, semua agenda yang direncanakan tidak ada yang dihadiri Cinta, hanya dengan Rangga, Rangga dan Rangga....menghabiskan waktu seharian seperti tidak akan ada waktu lagi bersama, tapi akhirnya di New York lah kembali mereka berciuman dan menyatakan akan kembali bersama...jreng jreng story yang lain gak penting.
Jadi terjawab ya MEREKA KEMBALI BERSATU!!! Catat yaaa
Kenapa mereka kembali bersatu, karena mereka belum ada ikatan pernikahan dengan orang lain, catat juga ya itu.

Lucunya teman FB saya ada yang marah berat dengan ungkapan fenomenal Cinta, meski saya gak tahu maksutnya apa dan kondisinya apa tapi lucu aja, berikut perbincangan :



Nah mari kita lihat kembali apa akan ada AADC 3??? 
Saya bilang ke sahabat lanang, "Kak, tanggal lahir kamu sama loch sama Nicholas."
Sahabat lanang melihat saya dan tertawa lebar, "gantengan aku kan Buk" ...eaaaaaaaa
Dan dengan Dian, agak terharu ada yang bilang mirip Dian Sastro wkwkwkwkkkk... tapi akhirnya mengerti karena hanya beda 2 hari saja dari tanggal lahirnya Dian, jadi mungkin ada mirip-mirip gesture. Catet ya gesture bukan mukeeeeeeee....kelaut aje guenya...eh saya. #khalil Gibran mode on
Sekarang ini mah saya lagi seneng nonton Stairway To Heaven, Drakor lah, drama lama tapi idem tentang lika-liku percintaan...hmm info gak penting tapi maksutnya ini drama percintaan perjuangan cinta juga gitu loch

Ok, Wah akhirnya selesai juga setelah tiga hari berjuang menyelesaikan tulisan tentang AADC 2
Oiya, pusing kepala saya pakai formalin saat itu ....sampai pulang masih berat sekali, malah plus maag wkwkwkwk...itu kenapa perjuangan bingitttzzzz lah nontonnya.

Selamat menikmati Film Indonesia yang lain ya friend, MY STUPID BOSS, Reza Rahadian dan Bunga Citra Lestari liat trailernya bagus tu....yuk siapkan diri tanggal 19 Mei iniiiiiiii

#milesproduction
#miralesmana
#Dietraanandani
#purplehearteo
#AADC2

Komentar

Postingan populer dari blog ini

HINATA HYUGA

HAPPY MARCH PISCES_A GROUP WITH A BIG SMILE

SABUN SUSU KAMBING [GOAT MILK SOAP]