SABUN SUSU KAMBING [GOAT MILK SOAP]

Its not important topic ya..
Topik gak penting ya,
Biariiiiiin...

Tapi topik ini udah nangkring minggu lalu untuk minta saya selesaikan ...weleh personifikasi sekali bahasa saya. Iya saya sudah mulai topik ini dan disimpan di Draft Blog saya. Kenapa Sabun Susu kambing [Goat Milk Soap]?? wkwkwkwk karena saya punya moment ikhwal muasal saya kenal Sabun Susu Kambing.

Saya tahu sabun ini dari seseorang yang berkulit kuning langsat, halus, bersih, bersinar dan bertubuh sintal...dia pembantu saya ...wkwkwkwkkkk....
Waktu itu saya sebagai penanggung jawab pekerjaannya kepingin memberikan fasilitas kecantikan kepada si MBAK, jadilah saya membelikan perlengkapan mandinya. Tidak disangka dengan gayanya yang cuek dia bilang ke saya, "Bu, maaf saya tidak pakai ini," sambil menunjuk sabun batangan yang saya belikan
Saya sedikit terperanjat dengan penolakkannya, lalu dia bilang,"saya biasa pakai sabun susu kambing tapi sedang habis."

Walah!!! Saat itu hati saya tertusuk sembilu....saya aja gak kepikiran pake karena mahal. Dan perbincangan saya dengan si MBAK jadi buah bibir di antara kita sekeluarga, bukan karena SABUN SUSU KAMBING loch topik hangatnya tapi cara dia menyampaikan. Namun Saya pada akhirnya sadar, apasi artinya memikirkan "derajat" yang banyak diagung-agungkan orang dan menjadi sembilu untuk kita yang ikutan menjunjung tinggi si "derajat" itu. Apa mentang-mentang saya yang menggaji si MBAK, lalu si MBAK gak boleh punya opini dan memilih apa yang menjadi kesukaannya. Saya berdamai dengan keterperanjatan saya, dan melihat hal tersebut sebagai kemajuan anak muda sekarang dalam menyampaikan pendapat.
Emangnya saya jaman dulu yang lebih banyak mengiyakan orang yang lebih tua dari pada mendebat, lebih mementingkan perasaan orang banyak ketimbang perasaan diri sendiri. Weleh...rasanya saya ANAK PANCASILA, butir-butirnya diterapkan. Terlalu banyak ikut P4. Oiya pernah saya mendebat Bapak saya dan mengukuhkan kekesalan saya, hasilnya "gubrak" saya jatuh terlungkup dan satu setengah hari sulit berjalan wkwkwkwkkkwkk...ampun Babeh...I love you full.

Kembali ke Sabun Susu Kambing. Sampe si Mbak mengundurkan diri, saya tidak pernah membelikan Sabun Susu Kambing hihihihiii...tapi kami menjadi teman, bercerita sana-sini dan dia sempat mewarnai manual rambut saya. Gagal si tapi gak papa, yang penting seneng di pijet-pijet kepalanya.
Membicarakan si MBAK bukan hanya sekitar Sabun tersebut tapi juga PD nya dia. Iya si, dengan ciri-ciri yang saya sebutkan di atas, kinclong banget lah dia. Sampai akhirnya Saya dan Ibu tertarik membeli produk yang ber-title Susu Kambing. Awalnya saya menggunakan lotionnya dan memang ok banget, kelembaban dan rasa sewaktu menyerap ke kulit tu AJIB. Lebih awet menjaga kelembaban dan kekenyalan kulit...hayah bahasa iklan but Its True. Dari lotion saya cerita ke Ibu dan kami beralih mencari Sabun Susu Kambing.

Sama halnya yang terjadi, kita semua suka, Saya dan Ibu, dan terpaksa anak-anak saya juga suka hehehe...apa yang saya beli kan mau tidak mau harus mereka pakai.

Nah dari sumber yang saya dapatkan, ini loch manfaat Sabun Susu Kambing:
  • Memutihkan kulit
  • Membersihkan kulit
  • Mengembalikan sel-sel kulit baru
  • Membantu mendapatkan kulit yang bersinar
  • Mencegah penuaan dini
  • Mengobati masalah kulit kering dan sensitif
  • Mencegah kanker kulit
  • Melindungi kulit dari bakteri
  • Melembutkan dan melembabkan kulit
  • Mengurangi bau badan
  • Membuat kulit lebih kesat
Saya membeli Sabun Susu Kambing di Guardian ataupun Century, saya tidak terlalu merek minded yang penting murah [loch!!!] wkwkwkwkk...pernah pakai merek Vienna, Ellizer dan sekarang ini yang langsung diberi label Guardian.

Nah kata orang memberikan hal yang kita sukai adalah hal yang tulus dan utama, maka saya pernah membicarakan Sabun ini dan berniat memberikan kepada seorang teman. Namun batal dilaksanakan. Sewaktu Kepala Suku menanyakan punya stock sabun untuk kamar mandi belakang, saya minta untuk ambil di kamar mandi dalam, dan dia bertanya kenapa ada dua botol bulat gede 1000ml  Susu Sabun Kambing tersimpan maka saya yang sedang lelahnya ngawang menjawab apa adanya.

Walau sabun tersebut tetap dibawanya tetapi dia tidak berniat memakainya.

Nah satu stengah minggu lalu, saya lihat dikamar mandi belakang sabun tersebut sudah nangkring, Alhamdulillah. Tetap kan sebuah sabun berfungsi sesuai dengan kegunaannya, kalau tidak dipakai malah sayang....
Jadi intinya sebenarnya saya mau cerita histori mengenal sabun tersebut, manfaat dan pemanfaatannya
yang penting gbr sabun susu kambing, ini belum pernah saya coba

Masih dianggap gak penting? wkwkwk ya ga papa juga...
Yang mulai mau mencoba Monggo loch...mahal tapi awet dikulit.
Oiya pilih yang aman-aman saja yaaaa...saya lebih senang beli di Guardian atau Century 

Salam COGITO ERGO SUM

#dietraanandani
#purplehearteo
#sabunsusukambing




Source:
http://majalahkesehatan.com/rahasia-di-balik-sabun-susu-kambing/
http://pondokibu.com/manfaat-susu-kambing-untuk-kecantikan-kulit.html

Komentar

Postingan populer dari blog ini

HINATA HYUGA

MORNING HAS BROKEN